Kutipan, gambar diatas sudah mewaliki judul postingan saya
kali ini sobat. terbayang gak.. kalo gak ada istilah kutip mengutip. dunia
hanya akan dipenuhi orang dengan pemikiran yang saling terkekang satu sama lain
loh sob. Gak percaya? coba kalo kata "katanya bla bla bla" atau
"dia bilang bla bla bla" gak ada? bisa gak berwarna dunia kita ini
sob. terjebak akan pemikiran di diri sendiri yang susah banget buat dikembangin
kalo gak ada kata belajar mengutip.
Sebenernya apaan sih kutipan itu? dan gimana cara mengutip
yang baik dan benar. Ini dia jawabannya..
Pengertian
Kutipan, sebuah kata yang mungkin semua orang belum
mengetahui maksudnya apa. Disini saya akan mengulas sedikit mengenai kutipan.
Kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses
pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus,
ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya.
Tujuan
Dalam tulisan ilmiah, baik berupa artikel, karya tulis,
skripsi, tesis, dan disertasi selalu terdapat kutipan. Kutipan adalah
pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan. Seorang penulis tidak perlu
membuang waktu untuk menyelidiki suatu hal yang sudah dibuktikan kebenarannya
oleh penulis lain, penulis cukup mengutip karya orang lain tersebut. Dengan
demikian kutipan memiliki fungsi sebagai:
a. landasan teori
b. penguat pendapat penulis
c. penjelasan suatu uraian
d. bahan bukti untuk menunjang pendapat itu
Berdasarkan fungsi di atas seorang penulis harus
memperhatikan hal-hal berikut:
1) penulis mempertimbangkan bahwa kutipan itu perlu
2) penulis bertanggung jawab penuh terhadap ketepatan dan
ketelitian kutipan
3) kutipan dapat terkait dengan penemuan teori
4) jangan terlalu banyak mempergunakan kutipan langsung
5) penulis mempertimbangkan jenis kutipan, kutipan langsung
atau kutipan tak langsung
6) perhatikan teknik penulisan kutipan dan kaitannya dengan
sumber rujukan
Fungsi Kutipan
Kutipan memiliki fungsi tersendiri. Fungsi dari kutipan
adalah sebagai berikut :
1) Menunjukkan kualitas ilmih yang lebih tinggi.
2) Menunjukkan kecermatan yang lebih akurat.
3) Memudahkan penilaian penggunaan sumber dana.
4) Memudahkan pembedaan data pustaka dan ketergantungan
tambahan.
5) Mencegah pengulangan penulisan data pustaka.
6) Meningkatkan estetika penulisan.
7) Memudahkan peninjauan kembali penggunaan referensi, dan
memudahkan penyuntingan naskah yang
terkait dengan data pustaka.
Jenis Kutipan
a. Kutipan langsung
Kutipan Langsung ialah kutipan yang sama persis dengan teks
aslinya,tidak boleh ada perubahan.Kalau ada hal yang dinilai
salah/meragukan,kita beri tanda ( sic! ),yang artinya kita sekedar mengutip
sesuai dengan aslinya dan tidak bertanggung jawab atas kesalahan itu.Demikian
juga kalau kita menyesuaikan ejaan,memberi huruf kapital,garis bawah,atau huruf
miring,kita perlu menjelaskan hal tersebut, missal [ huruf miring dari pengutip
],[ ejaan disesuaikan dengan EYD ],dll. Bila dalam kutipan terdapat huruf atau
kata yang salah lalu dibetulkan oleh pengutip,harus digunakan huruf siku [ …..
].
b. Kutipan tidak langsung ( Kutipan Isi )
Dalam kutipan tidak langsung kita hanya mengambil intisari
pendapat yang kita kutip.Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan teks
yang kita buat dan tidak usah diapit tanda petik.Penyebutan sumber dapat dengan
sistem catatan kaki,dapat juga dengan sistem catatan langsung ( catatan perut )
seperti telah dicontohkan.
d. Kutipan pada catatan kaki
e. Kutipan atas ucapan lisan
f. Kutipan dalam kutipan
g. Kutipan langsung pada materi
Cara Membuat Kutipan
Ada tiga cara menempatkan sumber kutipan dalam tulisan,
yaitu:
1. cara ringkas,
yaitu cara menempatkan sumber kutipan dibelakang bahan yang dikutip. Sumber
kutipan ini ditukiskan diantara tanda kurung dengan menyebutkan nama pengarang,
tahun penerbitan, dan halaman yang dikutip.
2. cara langsung,
yaitu cara menempatkan sumber kutipan langsung dibawah sumber kutipan langsung
dibawah pernyataan yang dikutip. Antara pernyataan atau teks dalam tulisan
dengan sumber kutipan dipusahkan dengan garis lurus sepanjang garis teks. Jarak
garis pemisah dengan teks adalah satu spasi dan jarak garis pemisah dengan
sumber kutipan adalah dua spasi, sedangkan garis baris dari kutipan itu sendiri
adalah satu spasi
3. cara menempatkan
sumber kutipan di kaki halaman, cara ini lazim dfisebut footnote (catatan
kaki) dan cara ini lebih banyak dianut dalam penulisan skripsi. Antara
bagian teks dengan footnote dipisahkan dengan garis lurus sepanjang dua inci
dan jarak baris antara garis pemisah dengan teks adalah satu setengah spasi,
sedangkan jarak baris antara garis pemisah atau footnote adalah dua
spasi.indensi untuk footnote seperti indensi alines bsru dalam teks. Jarak
baris dalam footnote adalah satu spasi, sedangkan jarak antara footnote satu
dengan footnote lain dalam tiap halaman adalah dua spasi.
Contoh Kutipan :
Menurut Gorys Keraf dalam bukunya Argumentasi dan Narasi
(1983:3), argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk
mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan
akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau
pembicara.
Sumber :
http://lytasapi.wordpress.com/2010/06/05/pengertian-fungsi-dan-jenis-kutipan/
http://pengetahuanberharga.blogspot.com/2012/01/apa-yang-dimaksud-dengan-kutipan.html
No comments:
Post a Comment